Kota Bogor, Jawa Barat menggelar Bogor Art Festival yang merupakan agenda tahunan kota hujan itu. Rangkaian acara dalam perhelatan ini akan berlangsung setiap akhir pekan, hingga bulan Desember 2017.
Perhelatan Bogor Art Festival secara resmi dibuka Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto pada hari Ahad, 8/10, kemarin. Dia didampingi Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Shahlan Rasyidi.
Pembukaan Bogor Art Festival berlangsung semarak dan disaksikan warga yang tumpah ruah di lokasi Car Free Day. Acara ini ditandai dengan pawai budaya yang diikuti mahasiswa dan juga wali kota.
“Misi dari Bogor Art Festival adalah mengenalkan seni dan budaya kepada masyarakat, khususnya kaum muda,” kata Hanief Al Naufal, Ketua Humas Bogor Arth Festival. Dia menjelaskan Bogor Art Festival merupakan kegiatan tahunan yang diselenggarakan Fakultas Ekonomi Manajemen Institut Pertanian Bogor. Festival kali ini merupakan yang ketujuh kalinya.
Setelah pembukaan 8 Oktober, pada 14 dan 21 Oktober akan diadakan kompetisi seni. Beberapa hal yang dilaombakan adalah pembuatan film pendek, poster, tulis cerita, lukisan, dan puisi. “Peserta diikuti oleh mahasiswa dan juga masyarakat umum,” kata Hanief.
Selanjutnya tanggal 11 November akan ada expo kuliner diikti oleh mahasiswa dan UMK, tersedia belasan stand. Panitia kali ini bekerja sama dengan Dinas UMKM Kota Bogor.
Lalu pada 12 November akan ada lomba tari tradisional, photografi, dan paduan suara tingkat nasional. Tangga 17 Desemer menjadi puncak acara sekaligus penutupan Bogor Art Festival yang menghadirkan penyanyi Indonesia. “Jadi hampir setip akhir pekan selalu ada acara,” kata Hnaief.
Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto mengapresiasi penyelenggaraan Bogor Art Festival yang diselenggarakan oleh FEM IPB ini. Dia berharap perhelatan ini menjadi salah satu daya tarik untuk menambah jumlah wisatawan ke Kota Bogor.
travel.tempo.co/Image nasional.republika.co.id