Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Bubur Sop Melayu di Masjid Raya Medan, Kuliner Khas Ramadhan

SEJUMLAH pengurus Masjid Raya Medan tampak mengayuh belanga berisi bubur nasi dengan rotan atau kayu sejak pukul 14.00, Senin (6/6/2016).

Belanga berisi bubur untuk sajian bubur sop tersebut merupakan makanan khas yang hanya dimasak dan dibagikan saat Bulan Ramadan.

Bubur Sop Khas Melayu cukup menggugah selera karena aromanya yang cukup kuat karena proses pemasakannya yang kaya akan rempah.

Setiap hari hingga 27 hari ke depan, bubur ini akan dibagikan secara gratis untuk jamaah mesjid dan penduduk sekitar sejak berpuluh-puluh tahun.

Tradisi ini telah dimulai sejak berdirinya Masjid Raya pada 1909. Awalnya bubur ini disajikan Kerajaan Melayu, Kesultanan Maimun, untuk para musafir dan pendatang yang singgah untuk berbuka puasa.

Haji Zulkifli, penanggungjawab, menuturkan bubur sop dipilih sebagai santapan berbuka yang dibagikan gratis karena pembuatannya yang tidak ribet serta mengenalkan makanan makanan khas Melayu dan santapan berbuka para Raja Deli pada dulunya.

travel.kompas.com/tribunnews.com

Leave a Comment

0/5

https://indonesiaheritage-cities.org/