Pemerintah kota Pekalongan Jawa Tengah akan menggelar Pawai Ta’aruf yang diikuti oleh 7 ribu anak-anak Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) pada 15 November mendatang. Acara yang digelar dalam rangka tahun baru Islam, 1 Muharam ini merupakan acara rutin yang digelar setiap tahun.
Menurut kepala dinas perhubungan, pariwisata dan kebudayaan kota Pekalongan,Doyo Budi Wibowo saat di temui di Jakarta, acara akan dimulai dengan doa bersama di Masjid Agung Pekalongan. “Setelah itu berjalan berkeliling dari masjid lalu jalan Hasanuddin, jalan Semarang, jalan Wahid Hasyim kemudian finish di lapangan Sorogenen,” ujar Doyo. Pawai ta’aruf akan diisi oleh 8-11 kelompok marching band dari PAUD,SD dan SLTP. Mereka akan menggunakan kostum batik.
Acara akan berlanjut hingga malam hari. Sekitar 57 kelompok marawis memeriahkan tahun baru Islam dengan melakukan zikir bersama dan ceramah oleh Habib Luthfi. Acara juga akan dimeriahkan oleh komunitas sufi,komunitas ontel,pecinta musik tradisional,dll. Namun menurut Doyo pada acara ini ada yang unik. “Zikir bersamanya akan diiringi oleh musik gamelan. Kita masukkan unsur tradisional daerah kita,” ujar Doyo.
(Teks: Nurakhmayani, Foto: berbagai sumber)
