Denpasar Festival kembali digelar selama empat hari sejak 28 -31 Desember 2015. Acara ini diselenggarakan oleh Pemerintah Kota Denpasar setiap akhir tahun sekaligus menyambut datangnya tahun baru.
Tema yang diangkat tahun ini adalah “Demi Denpasar” dengan parade topeng yang menjadi ikon festival tahunan ini. Tahun ini festival tersebut memasuki kali ke-8 acara ini digelar.
“Dalam acara Denpasar Festival tahun ini, parade topeng menjadi program unggulan. Parade topeng mengambil tema taksu di balik topeng kesatrian,” kata Ketua Panitia Denpasar Festival 2015, Jimi Sidharta, Denpasar, Senin (28/12/2015).
Pembukaan Denpasar Festival seperti biasa diawali dengan karnaval kesenian yang digelar sore hari di bundaran Patung Catur Muka yang akan disaksikan tamu undangan dan masayarakat.
“Karnaval topeng ini menjadi ikon Denpasar Festival. Ini sebagai ranah aspirasi dan komunikasi publik,” tambahnya.
Denpasar Festival mengedepankan ruang dialog publik yang dikemas dalam bentuk informasi dan berbagai ragam agenda seperti pameran, workshop, seminar, dan aneka ragam hiburan seni budaya baik yang bernuansa tradisonal maupun modern.
Menurut panitia, tema “Demi Denpasar” adalah momentum yang tepat bagi segenap insan pemangku kepentingan untuk pembangunan kota Denpasar lebih baik lagi.
travel.kompas.com/Image konfrontasi.com